PENGHAMBATAN AKTIFITAS PEPTIDE PADA DIABETES TIPE I DAN II
Berdasarkan jurnal karya Jean-François Bach dan Prof. Brian D Green, artikel ini
bertujuan
untuk menyelidiki pengaruh metformin terhadap aktivitas enzim Dipeptidil Peptidase IV (DPP IV) pada Diabetes
Tipe 2.
Hormon Glucagon-Like Peptide-1 (GLP-1) dan Gastric Inhibitory Polypeptide (GIP) berperan penting
dalam meningkatkan sekresi insulin setelah makan. Namun, potensi keduanya dalam mengobati diabetes Tipe 2
terbatas karena cepatnya kerusakan hormon ini oleh enzim DPP IV.
Pada penyakit diabetes, ada berbagai proses dalam tubuh yang bisa memperburuk kondisi atau bahkan memicu
timbulnya penyakit ini.
1. Diabetes Tipe 1: Peran Protein Mirip Virus dan Bakteri
- Diabetes Tipe 1 sering terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel-sel penghasil insulin
di
pankreas. Yang berakibat tubuh kekurangan insulin yang fungsinya mengatur kadar gula
darah.
- Salah satu teori menjelaskan hal ini bisa dipicu oleh protein dari virus atau bakteri
yang memiliki bentuk mirip dengan protein tubuh sendiri, khususnya protein GAD65 (Glutamat Dekarboksilase 65).
- Protein "tiruan" dari virus atau bakteri ini bisa memicu sel-sel kekebalan tubuh untuk menyerang,
seolah-olah tubuh sedang terinfeksi. Sayangnya, sistem imun bisa salah sasaran dan menyerang sel
pankreas, bukan infeksi sesungguhnya.
- Menariknya, meskipun protein bakteri atau virus ini tidak sepenuhnya mirip dengan protein tubuh, sistem
imun tetap terpicu dan akhirnya justru merusak sel-sel yang seharusnya dilindungi.
2. Diabetes Tipe 2: Pengaruh Metformin dalam Menghambat Pemecahan Hormon Tertentu
- Pada diabetes Tipe 2, hormon seperti GLP-1 berperan penting dalam membantu meningkatkan produksi
insulin dalam tubuh.
- Namun, hormon ini cepat rusak karena adanya enzim bernama DPP IV.
- Penelitian menunjukkan bahwa Metformin, obat yang biasa digunakan untuk diabetes, bisa menghambat kerja
enzim DPP IV. Dengan begitu, hormon GLP-1 tidak cepat rusak dan bisa bertahan lebih lama di dalam tubuh.
- Efeknya, produksi insulin yang lebih stabil membantu menjaga kadar gula darah tetap normal.
Penemuan ini memberikan wawasan baru untuk penanganan diabetes.
Memahami lebih lanjut tentang Diabetes Tipe 1 dapat membantu mencegah sistem kekebalan tubuh menyerang sel
penghasil insulin.
Sementara itu, pada diabetes Tipe 2, peran Metformin dalam menjaga hormon GLP-1 tetap aktif
menunjukkan potensinya sebagai bagian penting dalam membantu mengatur kadar gula darah.
(Sumber:
Authored by Jean-François Bach,
Authored by Prof. Brian D Green
)